9 Strategi Pemasaran Black Friday untuk 2022
Diterbitkan: 2022-11-04Musim liburan sudah dekat, jadi inilah saatnya bagi pemasar di mana saja untuk bersiap menghadapi Black Friday. Dari mengoptimalkan situs web Anda hingga meluncurkan penawaran dan hadiah yang luar biasa — ada banyak hal yang perlu diperhitungkan pemasar. Jika Anda tidak yakin apa yang harus dilakukan, berikut sembilan strategi pemasaran yang akan memukau pelanggan Anda dan meningkatkan pendapatan perusahaan Anda.

Apa itu Black Friday?
Ide Pemasaran Black Friday Terbaik
- Menggabungkan perdagangan media sosial.
- Manfaatkan pemasaran email.
- Optimalkan situs web Anda untuk berbelanja.
- Halaman produk audit.
- Berikan penawaran menarik kepada pelanggan lama.
- Tindak lanjuti dengan pelanggan setelah Black Friday.
- Berikan hadiah pembelanjaan minimum.
- Ciptakan rasa urgensi.
- Buat kalender pemasaran liburan.
Kiat Pemasaran Black Friday
Apa itu Black Friday?
Black Friday adalah hari Jumat setelah Thanksgiving di Amerika Serikat dan menandai dimulainya musim belanja liburan. Itu juga saat banyak perusahaan (termasuk pesaing Anda) mulai meluncurkan banyak penawaran dan diskon untuk produk.
Agar tetap kompetitif, perusahaan Anda harus menyiapkan strategi pemasaran untuk mendongkrak pendapatan dan menyenangkan pelanggan.
Ide Pemasaran Black Friday Terbaik
Di bawah ini adalah sembilan ide pemasaran Black Friday yang harus Anda pertimbangkan untuk tahun 2022.
1. Menggabungkan perdagangan media sosial.
Media sosial kini menjadi tempat konsumen melakukan pembelian dan belajar lebih banyak tentang produk dan merek. Pada tahun 2020, social media commerce menghasilkan penjualan sebesar $26,97 miliar, yang diperkirakan akan berlipat ganda menjadi $56,17 miliar pada tahun 2023. Jadi mengapa tidak memasukkan social commerce ke dalam strategi pemasaran Black Friday Anda?
Untuk melakukannya, hubungkan toko online Anda dengan platform seperti Facebook, Instagram, dan YouTube — yang semuanya menyediakan jalan bagi pengguna untuk melakukan pembelian. Anda juga dapat menjalankan penawaran Black Friday eksklusif media sosial di platform ini, seperti penawaran gratis Beli-1-Dapat-1.
Apa yang Kami Suka: Anda tidak hanya akan menghasilkan lebih banyak pendapatan secara online, tetapi Anda juga akan menarik pengikut media sosial baru ke merek Anda.
2. Manfaatkan pemasaran email.
Menjelang Black Friday, mulailah membuat daftar email pelanggan potensial untuk memberi mereka informasi tentang penawaran Black Friday yang akan datang. Salah satu cara untuk melakukannya adalah melalui formulir pop-up, seperti di bawah ini, yang mengumpulkan alamat email.
Sumber gambar
Pastikan untuk menawarkan insentif. Misalnya, tawarkan diskon 30% kepada pelanggan untuk pembelian berikutnya hanya dengan mendaftar ke daftar email. Setelah Anda memiliki daftar email bersama, Anda dapat mulai mengirim konten yang dipersonalisasi berdasarkan kebutuhan pelanggan. Menurut survei eMarketer, email yang disesuaikan memiliki ROI sebesar 122%.
Apa yang Kami Suka: Dengan memanfaatkan pemasaran email dan konten email yang dipersonalisasi, Anda dapat mendorong pelanggan untuk tetap berlangganan lama setelah Black Friday berlalu.
3. Optimalkan situs web Anda untuk berbelanja.
Tidak ada yang suka menunggu situs web yang lambat selesai mengunggah, terutama pada Black Friday ketika penawaran hebat dipertaruhkan. Idealnya, Anda ingin situs web Anda memuat sepenuhnya dalam satu hingga empat detik karena kerangka waktu memiliki tingkat konversi 12% hingga 30%. Semakin lama situs Anda dan halamannya dimuat, semakin besar kemungkinan pengguna akan kehilangan kesabaran dan mengabaikan pembelian mereka.
Anda juga ingin mengoptimalkan situs web Anda untuk menghindari kerusakan atau pemadaman dari volume tinggi pembeli Black Friday.
Apa yang Kami Suka: Mengoptimalkan situs web Anda tidak hanya akan meningkatkan tingkat konversi dan menghindari kecelakaan Black Friday, tetapi juga akan meningkatkan fungsionalitas situs web Anda secara keseluruhan — yang penting sepanjang tahun.

4. Audit halaman produk.
Pengunjung situs Anda akan menghabiskan sebagian besar waktunya menjelajahi halaman produk Anda, mencari item yang mereka inginkan. Jadi, Anda harus mengaudit halaman tersebut untuk memastikan halaman tersebut memberikan pengalaman berbelanja yang menyenangkan dan efisien. Dalam audit Anda, pastikan untuk:
- Perbarui deskripsi produk dengan kata-kata sensorik untuk mendeskripsikan produk dan kata kunci SEO untuk meningkatkannya di SERP.
- Kelompokkan produk Anda berdasarkan penerima dan tujuannya. Misalnya, “Hadiah untuk Anak” atau “Dekorasi Rumah”.
- Sertakan 6-8 foto produk dari sudut yang berbeda, sehingga pelanggan mendapatkan gambaran yang jelas tentang produk tersebut.
Yang Kami Suka: Mengaudit halaman produk membantu meningkatkan pengalaman pelanggan di situs Anda. Dan serupa dengan pengoptimalan situs web Anda — perubahan ini penting sepanjang tahun.
5. Berikan penawaran menarik kepada pelanggan lama.
Tunjukkan kepada pelanggan lama Anda bahwa Anda menghargai komitmen mereka terhadap merek Anda dengan menawarkan penawaran eksklusif. Baik itu hadiah, diskon, atau BOGO, memberi penghargaan kepada pelanggan Anda karena telah menjadi pelanggan lama akan memberi mereka insentif untuk terus kembali lama setelah Black Friday.
Apa yang Kami Suka: Memberikan diskon dan hadiah eksklusif dapat membantu Anda membersihkan inventaris Anda untuk persiapan tahun baru.
6. Berikan hadiah pembelanjaan minimum.
Cara lain untuk mendorong pelanggan berbelanja adalah dengan menawarkan hadiah pembelanjaan minimum. Setiap kali pelanggan membelanjakan lebih dari jumlah tertentu, dan mereka menerima hadiah. Hadiahnya bisa berupa persentase dari pembelian mereka, pengiriman gratis, kode kupon, atau hadiah.
Apa yang Kami Suka: Hadiah pembelanjaan minimum dapat mendorong pelanggan untuk membelanjakan lebih banyak dan berfungsi sebagai "terima kasih" atas kepercayaan mereka pada perusahaan.
7. Ciptakan rasa urgensi.
Mendesak konsumen untuk bertindak cepat adalah cara terbaik untuk meningkatkan penjualan Black Friday. Seorang Pengusaha Marcus Taylor mengatakan membangun rasa urgensi membantunya meningkatkan penjualan sebesar 332%. Ada beberapa cara untuk membujuk konsumen agar segera bertindak, antara lain:
- Flash sale yang hanya beberapa jam atau hanya satu hari.
- Ditampilkan saat stok barang hampir habis
- Menggunakan bahasa yang sensitif terhadap waktu seperti "kesempatan terakhir", "hanya hari ini", atau "sekarang".
Apa yang Kami Suka: Pemasar dapat mempromosikan penjualan kilat melalui email atau mengadakan kontes media sosial pop-up untuk membuat pembeli bersemangat dan siap membeli.
8. Tindak lanjuti pelanggan setelah Black Friday.
Hanya karena Black Friday berakhir bukan berarti pemasaran berhenti. Jangkau pelanggan melalui email dan tanyakan tentang pengalaman berbelanja mereka. Apakah mereka puas dengan pembelian mereka? Anda juga dapat merekomendasikan produk lain berdasarkan barang yang mereka beli atau membuat mereka bersemangat untuk promo Cyber Monday.
Apa yang Kami Suka: Ini adalah kesempatan bagus untuk mengirim email yang dipersonalisasi untuk meminta umpan balik yang jujur atau merekomendasikan produk lain.
9. Buat kalender pemasaran liburan.
Tentu saja, kunci strategi pemasaran apa pun harus diatur. Buat kalender liburan untuk melacak strategi pemasaran Black Friday Anda. Anda bahkan mungkin memerlukan kalender terpisah untuk berbagai saluran pemasaran, seperti media sosial atau email.
Apa yang Kami Suka: Menjalankan obral dan diskon lain melalui berbagai saluran pemasaran bisa terasa luar biasa. Dengan membuat setidaknya satu kalender pemasaran, Anda akan dapat melacak strategi dan kemajuan Anda dengan percaya diri.
Kiat Pemasaran Black Friday
Apa pun strategi yang Anda pilih untuk digunakan tahun ini, selalu ingat untuk melakukan hal berikut:
- Tetap teratur dan buat satu atau lebih kalender untuk melacak strategi Black Friday Anda.
- Pastikan situs web dan halaman produk Anda dioptimalkan untuk menangani lalu lintas tinggi dari pembeli liburan.
- Manfaatkan media sosial dan pemasaran email untuk tetap diingat oleh pelanggan Anda.
Black Friday tidak harus menjadi waktu yang menegangkan untuk bisnis Anda. Dengan menerapkan salah satu strategi di atas, Anda akan dapat meningkatkan pendapatan dan memuaskan pelanggan menjelang liburan.