Cara Memilih Template Powerpoint yang Tepat untuk Presentasi Anda

Diterbitkan: 2023-06-17

Memilih template presentasi yang tepat untuk presentasi Anda berikutnya tidaklah mudah seperti yang dipikirkan kebanyakan orang. Anda harus mencatat beberapa pertimbangan jika ingin memilih dan menggunakan yang terbaik.

Template PowerPoint yang sempurna dengan sempurna menggabungkan konten yang hebat dan desain yang menarik secara visual. Menemukan pasangan yang cocok terkadang bisa menjadi tantangan, tetapi jika Anda melakukannya dengan benar, Anda dapat berhasil menyampaikan pesan dan meninggalkan kesan positif pada audiens target Anda.

Jika Anda memiliki presentasi yang akan datang dan perlu memilih template presentasi, artikel ini dapat membantu Anda memilih template PowerPoint yang tepat untuk presentasi Anda.

Laptop

Pertimbangan Memilih Template Presentasi Powerpoint Terbaik

Jika Anda ingin membuat presentasi PowerPoint terbaik, template yang bagus adalah yang Anda butuhkan. Di bawah ini adalah beberapa pertimbangan yang harus Anda pertimbangkan saat memilih template presentasi yang ideal.

1. Apa pesan presentasi Anda?

Ini adalah kesempatan Anda untuk menunjukkan presentasi Anda kepada atasan, kolega, atau klien Anda. Anda ingin membuat kesan, dan Anda ingin mereka menyetujui presentasi Anda.

Apakah seluruh presentasi Anda menyampaikan pesan utama yang ingin Anda bagikan dengan mereka? Pesan Anda harus menyertakan detail perusahaan Anda – merek Anda.

2. Apakah presentasi Anda mudah diingat secara visual?

Anda mungkin selalu membaca berbagai artikel blog tentang perlunya template desain presentasi yang menarik secara visual. Memang, template harus menarik untuk menggairahkan audiens Anda.

Selain menarik, apakah template presentasi Anda fungsional dan mudah diingat? Template yang mudah diingat secara visual harus memiliki desain unik yang belum pernah dilihat kebanyakan orang sebelumnya.

Pilih desain yang memuji, dan paling mewakili merek Anda. Desain yang menarik secara visual dapat menyeimbangkan teks dan gambar dalam slide.

3. Apakah Anda menggunakan berbagai opsi tata letak?

Templat presentasi Anda harus memiliki tata letak dan desain yang konsisten. Tata letak yang konsisten mencerminkan struktur, konsistensi, dan organisasi.

Saat memilih templat, pilih salah satu yang menawarkan lebih dari sekadar halaman judul dan konten. Templat yang ideal harus memiliki master slide dan beberapa opsi tata letak. Templat Anda harus memiliki tata letak yang mendukung teks, gambar, dan elemen visual seperti grafik, bagan, tabel, dll.

Jika Anda membuat presentasi bisnis, gunakan templat desain korporat. Anda dapat menggunakan template desain yang lebih dinamis untuk presentasi yang tidak bersifat korporat untuk melibatkan audiens Anda.

4. Apakah skema warna dan pilihan font Anda sudah sesuai?

Template presentasi pilihan Anda harus memiliki berbagai palet warna, artinya tidak ada lagi warna yang membosankan, hanya warna yang menyenangkan dan cerah untuk menarik perhatian audiens Anda. Dianjurkan untuk menggunakan template dengan skema warna yang cocok dengan warna merek Anda.

Anda dapat menonjolkan teks berwarna gelap dengan menerapkan latar belakang terang dan latar belakang gelap untuk teks terang. Jangan membebani template presentasi Anda dengan menggunakan beberapa warna. Tetap gunakan 2-3 warna saja.

Saat memilih font untuk template Anda, gunakan font San serif, yang mudah dibaca dan terlihat profesional. Meski terlihat menarik, font yang menyenangkan sulit dibaca dan melelahkan mata.

5. Apakah template Anda fleksibel atau serbaguna?

Templat presentasi harus cukup fleksibel sehingga Anda dapat menggunakannya kembali. Fleksibilitas template adalah tentang kemampuannya untuk diedit dan disesuaikan. Templat harus memiliki gaya yang fleksibel seperti warna, font, bagan, dan grafik yang dapat disesuaikan.

6. Apakah template Anda sederhana?

Template presentasi yang sarat dengan elemen visual dan animasi bisa terlalu banyak untuk sebagian besar audiens Anda. Yang terpenting, Anda tidak ingin membayar template hanya karena efeknya.

Anda sebaiknya memilih template premium atau gratis dengan desain sederhana. Ini tidak menambah nilai pada presentasi Anda dan sering menyebabkan gangguan. Tujuan dari template Anda adalah untuk menarik perhatian audiens Anda. Lebih fokus pada konten daripada desain dan efek.

Tidak perlu berlebihan dengan desain Anda. Manfaatkan ruang putih yang cukup dan pertahankan agar tetap sederhana dan fokus.

7. Pertimbangkan Anggota Audiens dan Tempat Presentasi Anda

Isi dan desain presentasi Anda sangat bergantung pada audiens target Anda. Juga penting apakah Anda melakukan presentasi langsung, panggilan konferensi online, atau campuran keduanya.

Jenis audiens akan memberi Anda gambaran tentang desain yang akan digunakan, skema warna, tata letak, font, dll. Tujuan template Anda adalah membuat pesan Anda dapat dipahami oleh audiens Anda.

Bisnis Online

Tips Bermanfaat untuk Mendesain Template PowerPoint

Setelah mempertimbangkan cara memilih template presentasi terbaik, berikut adalah beberapa tips bermanfaat untuk mendesain template Anda.

1. Satu Topik, Satu Slide

Fokuskan pada topik tertentu untuk presentasi Anda sehingga Anda dapat mendiskusikan konten di setiap slide dengan mudah. Jaga agar slide Anda tetap kohesif dengan menggunakan satu slide untuk satu topik.

Nyatakan dengan jelas judul atau topik pada setiap slide. Melakukan hal ini membantu audiens Anda mengikuti. Elemen slide yang terorganisir membantu Anda mengatur pemikiran Anda, membantu Anda menjadi lebih percaya diri berbicara di depan audiens.

2. Menerapkan Hirarki Visual

Menerapkan hierarki visual ke slide Anda membantu menarik perhatian audiens ke poin penting presentasi Anda. Titik paling penting atau fokus menempati bagian terbesar dari slide Anda.

Titik fokus dapat berupa slide judul, elemen visual seperti grafik atau bagan, atau frasa atau gambar penting. Ikon juga dapat digunakan dalam hierarki visual Anda, menarik audiens untuk melihat dari satu titik ke titik lainnya. Ikon yang ditempatkan di samping poin penting membantu menonjolkan informasi.

3. Gunakan Visualisasi Data

Menggunakan visualisasi data, seperti grafik dan bagan, membantu membuat informasi lebih mudah dipahami oleh audiens Anda. Visualisasi data membantu membuat slide presentasi Anda tidak terlalu bertele-tele, karena Anda dapat mengganti teks dengan elemen visual untuk merepresentasikan informasi.

Selain grafik dan bagan, ada elemen data visual lain yang bisa Anda gunakan, seperti infografis dan peta. Penggunaan visualisasi data tidak hanya membuat slide Anda tidak terlalu ramai tetapi juga berdampak besar pada audiens.

4. Gunakan Pelacak Kemajuan

Menambahkan pelacak kemajuan ke template presentasi Anda adalah tip yang bagus saat mendesain template. Pelacak kemajuan memberi audiens Anda panduan tentang kemajuan presentasi. Pelacak progres dapat berupa bilah progres sederhana yang dapat Anda posisikan di bagian bawah setiap slide agar audiens dapat melihatnya.

Kesimpulan

Memilih template PowerPoint yang sempurna dimungkinkan jika Anda tahu persis apa yang Anda cari dan mengetahui berbagai pertimbangan dalam memilihnya. Templat Anda harus mengomunikasikan pesan secara efektif kepada audiens target Anda tanpa mengorbankan gaya, desain, dan konten.

Memilih template PowerPoint yang tepat dapat memberi Anda kepercayaan diri untuk menyampaikan presentasi PowerPoint berikutnya dengan lebih percaya diri dan bangga.